Tittle : The King Of Armagedon
Author : Kim Hyun_hee
Main Cast:
Yook SungJae [BTOB]
Wu Yi Fan [Exo M]
Support Cast :
All member Exo
All member Super junior
All Member BTOB
[other you can found at story]
Rate: PG 17
Genre : Action, fantasy, friendship, supranatural and romance
Length : Chaptered
††††
Previous chaptered
“hal ini terlalu cepat mereka baru
saja datang ke planet kita tadi pagi dan sekarang gelombang magellanic
sudah diaktifkan apa yang harus kita lakukan?”
Tanya prof. Lee Junsung dengan sangat gelisah
“Dokter Shin Jaenne, apakah alat tranformasinya sudah siap?”
Prof. Yook Jisung bertanya pada Dokter
Jaenne tentang alat transformasi untuk berpindah tempat dari satu
tempat ketempat yang lain walau berbeda ruang dan waktu yang selama
bertahun-tahun ini mereka rakit.
“ne”
Dokter Jaenne menjelaskan tentang kondisi alat transport rakitan mereka itu
“tapi, apakah anak-anak akan bisa mengerti tentang semua ini? Mereka masih terlalu dini untuk memahami hal-hal seperti ini”
Terlihat prof. Sun Okwoon yang sedang gelisah
“tidak Okwoon-ssi mereka harus bisa memahaminya karena mereka sudah besar dan mereka bukan anak kecil lagi”
Yook Jisung mencoba menyakinkan teman-temannya tentang masalah ini
“lagi pula hal ini sungguh diluar dugaan kita, salah satu D’amo itu ada disini.”
Prof. Lee Jungsun menambahkan
“sssstt…, kita harus diam jangan sampai anak-anak tahu tentang D`amo”
Prof. Yook Jisung mengingatkan agar
mereka bisa menutup mulut hingga sampai saat yang tepat untuk
memberitahukan semua ini pada anak-anak mereka
“ceklek”
Pintu ruangan terbuka dan mereka sangat terkejut ternyata dari tadi percakapan mereka sudah didengarkan
“sekarang apa yang harus kita lakukan?”
Tanya prof. Sun Okwoon kepada yang lainnya
Part 2
Author Pov
Saat pintu terbuka terlihat ekspresi
Minhyuk dan Sungjae yang sangat terkejut mendengar pembicaraan orang tua
mereka mungkin hal ini sulit mereka mengerti
“appa, bisakah apa jelaskan hal ini pada kami? Siapa itu Bangsa Crohnos? Siapa itu D`amo dan siapa yang akan pergi?”
Terdengar Sungjae bertanya pada ayahnya
dengan nada yang sangat dingin yang bisa membuat appanya membeku dan
kelu untuk menjawab pertanyaannya
“jawab aku appa, aku bukanlah anak kecil lagi yang bisa appa kelabui dengan mudah!!!”
Suara Sungjae bergetar dan matanya berkaca-kaca
“tenanglah dulu Sungjae-ya, Minhyuk-ah
sebenarnya kami ingin menceritakan sesuatu pada kalian, tapi kami masih
ragu akan hal itu.”
Prof. Lee Junsung mencoba menenangkan kedua anak itu
“nging…ngiung….sreesskk…sreessk”
Tiba-tiba mereka mendengarkan suara aneh dari spekear
“halo, halo”
“Jaenne-ssi, coba kau hubungkan ke monitor utama mungkin mereka ingin menyampaikan sesuatu pada kita”
“baik”
Lalu munculah gambar pada monitor utama
seorang pria dengan menggunakan jubah berwarna hitam dengan wajah yang
tertutup hanya menampakan matanya saja
“halo, Dokter Shin Jaenne disini”
“Dokter Shin Jaenne-ssi, kami mendapatkan informasi bahwa Bangsa Crohnos sudah tiba di Bumi.”
“Ne, mereka sudah tiba disini Jung
Byunhee-ssi dan Sekarang mereka sudah mengaktifkan gelombang magellanic,
tapi syukurlah kami semua selamat karena diantara kami ada seorang
D`amo”
Dokter Shin Jaenne menjelaskan situasi dibumi sekarang kepada Jung Byunhee
“D`amo? Apakah itu benar?”
“Ne, itu benar Byunhee-ssi”
Prof. Yook Jisung menambahkan lagi
“tapi, kalian harus segera
menyelamatkannya. Karena dia berasal dari luar planet exo maka
kemungkinan besar kekuatan yang dia miliki belum bisa dikendalikannya
dengan sempurna dan hal itu bisa mempermudah bangsa Crohnos untuk
menghancurkannya.”
“jadi apa yang harus kami lakukan untuk menyelamatkannya?”
“transformasikan dia ke planet Exo, saya yakin kalian sudah menyiapkan semuanya”
“baiklah, kapan kita bisa melakukan hal itu?”
“kalau bisa sekarang mereka harus
sudah ada disini, lebih cepat lebih baik karena bangsa crohnos akan
segera mencium keberadaannya”
“baiklah akan kami lakukan secepatnya”
Setelah memberikan informasi kepada Jung Byunhee mereka pun berdiskusi
“ehmm, Eunkwang-ah, Peniel-ah, kalian
sudah disini rupanya. Baiklah kalau begitu saya akan menjelaskan pada
kalian semua tentang hal ini, tapi dimana Yook Sungjae?”
Dokter Shin Jeanne ingin menjelaskan
tentang masalah yang sedang mereka hadapi tapi Sungjae tidak ada bersama
mereka dan hal itu membuat mereka kebingungan, kemana kiranya sungjae
pergi
Sungjae Pov
Saat perhatian mereka sedang tertuju pada
orang aneh itu, aku pergi meninggalkan mereka aku butuh waktu sendiri
untuk bisa menenangkan pikiranku dan mencoba memahami semua ini. Aku
berjalan keluar dari Planetarium dan menuju mobil appa, aku sekarang
ingin menemui eomma. Ketika sedang dalam perjalanan menuju pemakaman
eomma kenapa terjadi macet yang sangat panjang, mobil berserakan
disana-sini tidak ada yang mengantur. Aku melihat disetiap penjuru
jalan dan tidak menemukan satu orang pun.
“kemana mereka semua?”
Aku mulai curiga dengan keadaan ini, lalu
aku keluar dari mobil berusaha untuk mencari kepastian, ketika aku
melewati beberapa gedung apertement aku menemukan kerumunan orang yang
sangat banyak seperti sedang mengerumunin sesuatu tapi pandangan
orang-orang itu kosong aku bergidik ngeri dengan suasana ini
“annyeong, Yook Sungjae imnida”
Aku mencoba untuk menyapa seorang yeoja
yang berada tepat dihadapanku sekarang tapi nihil tidak ada jawaban
yang aku dapat darinya lalu aku melihat sebuah garis cahaya yang sangat
terang seperti tongkat dari langit yang menebus perut bumi dan didekat
cahaya itu terdapat sebuah benda aneh semacam bola raksasa yang sangat
besar
“cosious…!!! Cosious….!!!”
Tiba-tiba saja dengan serempak mereka berteriak cosious, aku heran sebenarnya apa yang sedang mereka semua lakukan
“anaem cosious”
Lalu munculnya sebuah wajah pada bola itu
seperti dalam layar kaca dan menucapkan bahasa yan aneh pula. Cosious
apakah itu artinya sebuah salam? aku sungguh tidak mengerti
“ kamsahamnida makhluk bumi kalian sudah mau menjadi bagian dari kerajaan kami”
Kerajaan? Mwoya? Aku masih tidak percaya
dengan apa yang aku lihat dan aku dengar, aku tidak bakal mau jadi
bagian dari kerajaan mereka, siapa gerangan mereka sebenarnya?
“hahahaha”
Terdengar suara tawa yang begitu nyaring dan mengelegar
“sekarang saatnya kita memperkuat
Kerajaan kita Chronosis dan mengalahkan kerajaan Saphireis serta
menghancurkan Pohon kehidupan dari Jagat Raya ini, hahahahah.
Cosious!!!”
“Cosious…!! Cosious…!!”
“Sung…jae..”
Seperti ada yang mememaggilku, aku berusaha mencari sumber suara itu berasal
“Yook Sungjae…”
Suara itu sepertinya tidak asing bagiku,
suara yang begitu lembut dan hangat aku bergidik mendengar suara itu
lalu aku menemukan seorang wanita yang membelakangiku dengan rambut
panjang yang tergerai hingga pinggangnya, dia menggunakan gaun berwarna
putih polos yang elegan dan menutupi seluruh kakinya, wanita ini sungguh
tidak asing bagiku saat dia membalikan tubuhnya wajah itu membuat
jantungku berdegup dengan lebih kencang
“eomma!!’’
Kata itulah yang pertama aku ucakan saat melihatnya, aku berlari dan memeluknya ternyata dia eomma ku
“ne, ini eomma Sungjae, bagaimana kabarmu?”
“baik eomma, kenapa eomma bisa ada disini?”
“eomma mencarimu Sungjae-ya”
“eomma, mencariku?”
“ne, Sungjae Kembalilah pada appamu dia sangat kahwatir tentang keberadaamu sekarang.”
“tapi eomma, dia sudah berbohong padaku, appa sepertinya tidak menyayangiku lagi”
“Sungjae-ya jangan seperti itu, appa hanya ingin melakukan yang terbaik untukmu”
“tapi, eomma…”
Aku menatap mata eomma dalam-dalam dan aku merasakan bahwa eomma mengatakan yang sebenarnya padaku.
“Sungjae, pulanglah percaya pada eomma”
“baiklah eomma”
“jika kau bimbang ikutilah selalu kata hatimu, eomma akan selalu bersamamu”
Aku melihat cahaya yang begitu terang dibelakang eomma dan tubuh eomma seperti terhisap kedalam cahaya terang itu
“eomma…!!”
Aku berteriak memanggilnya
“ingatlah kata-kata eomma Sungjae-ya, saranghamnida”
“ne, eomma jeongmal sarange”
Setelah mengucapkan itu eomma
meniggalkanku, ketika cahaya itu lenyap bersama dengan eomma dari
pandanganku aku sadar ada yang aneh dengan tempatku berpijak sekarang,
hey kemana semua orang yang ada disini? Aku berjalan dengan perlahan
untuk mencari jalan keluar dari tempat ini aku ingin kembali ke
Planetarium menemui appa dan meminta maaf padanya.
“hey kau!!”
Tiba-tiba saja ada seseorang yang
memanggilku dari belakang, ketika aku membalikan tubuhku tampaklah orang
yang sangat mengerikan bagiku dia tidak pantas disebut manusia, makhluk
apakah ini?
“ma..mau apa kau ?”
Aku tergagap saat berbicara padanya
makhluk itu memang sangat mengerikan bagiku seperti thor dalam Flim
Harry Potter, badan yang besar dengan membawa tongkat aneh ditangannya
serta mengeluarkan lendir dari hidungnya
“hey kau, kenapa kau masih disini?”
“masih disini? Apa yang sedang terjadi disini?”
Aku sungguh tidak paham dengan maksud orang itu. Tiba-tiba saja
“bug”
Makhluk itu terjatuh telungkup ditanah dan tampaklah seorang pemuda dengan jubah serta tudung yang menutupi kepala dan wajahnya
“siapa kau? Dan apa mau mu?”
“annyeong, kau Yook Sungjae?”
“ne, aku Yook Sungjae”
Setelah aku menjawab perkataannya dia
membuka tudung yang menutupi wajah dan kepalanya lalu tampaklah seorang
namja tampan dengan potongan rambut yang aneh
“Park Chanyeol imnida, aku kesini datang untuk menjemputmu kembali ke Planetarium karena kami sudah menuggumu”
Namja ini berkata tentang Planetarium dan
kami, siapa namja ini sebenarnya? Aku sungguh tidak mengerti apa yang
dimaksud dengan namja itu
“kemarilah, kita tidak akan membuang-buang waktu lagi”
“maksudmu?”
“pegang tanganku dan tutuplah matamu”
“baiklah”
Aku merasa seperti melayang diudara
badanku terasa sangat ringan dari sebelumnya, apa yang sebenarnya
terjadi padaku dan namja ini sekarang
“bukalah matamu kita sudah sampai sekarang”
“mwo, sudah sampai dalam hitungan detik?”
“tidak usah berlebihan Sungjae-ya kau juga bisa seperti itu”
“aku juga bisa, seperti kalian?”
“ne”
Setelah berkata seperti itu namja aneh
itu pergi begitu saja meninggalkan ku berdiri sendiri didepan
Planetarium mencoba untuk menyerap perkataannya yang barusan cukup
membuat aku kebingungan
__flashback__
Author Pov
“dimana Yook sungjae? Apakah kalian melihatnya pergi tadi?”
Prof. Lee Junsung bertanya pada anak-anak itu
“aniyo, kami tidak melihatnya”
“aigoo, apa yang harus kita lakukan sekarang eomma, diluar pasti sangat berbahaya baginya seorang diri?”
Tanya Peniel yang kelihatan sangat gelisah melihat dongsaengnya yang pergi begitu saja meninggalkan mereka
“Jaenne-ssi coba kau berikan signal
kepada Jung Byunhee, kita harus menyampaikan hal ini padanya, benar yang
dikatakan oleh Peniel kita tidak mungkin keluar sekarang.”
“baiklah”
Yook Jisung berharap Jung Byunhee dapat
membantu mereka, ternyata benar apa yang dikatankannya Jung Byunhee
mengirimkan beberapa orang dari Planet Exo untuk menjemput mereka dan
mencari sungjae
__flasback end__
Author Pov
“apakah kau menemukannya Park chanyeol?”
Tanya seseorang namja yang mengenakan pakaian yang sama dengan Park Chanyeol
“ne, seongsaenim. Tapi kami harus menghadapi para Troll itu”
“aku berharap mereka tidak mngetahui keberadaan kita disini”
Baekhyun menambahkan
“dimana Yook Sungjae?”
Yook Jisung menanyakan keberadaan Sungjae pada Chanyeol karena ia sangat mengkhawatirkan anaknya
“aigoo, aku meniggalkannya diluar”
Terlihat Chanyeol yang terkaget dengan kecerobohannya
“aishh ckckck…. pabboya kenapa bisa begitu, yeollie-ya?”
Terlihat ekspresi Baekhyun yang sangat marah mendengar kecerobohan yang dibuat oleh couplenya itu
“kalau begitu aku akan menyusulnya sekarang”
“tidak, perlu Park Canyeol-ssi”
Terlihat Yook Sungjae sudah berdiri didepan pintu dengan wajah yang ditekuk
“appa, mianhe, jeongmall mianhe karena sudah membuat appa kahwatir”
Terdengar suara Sungjae yang begitu sendu itulah kata-kata yang diucapkan oleh Sungjae ketika bertemu dengan appanya
“ne, Sungjae-ya gwechanna”
Yook Jisung pun meraih Sungjae kedalam pelukanya
“Baekkie-ya, aku juga yang mau seperti itu”
Chanyeol mulai memperlihatkan ekspresi konyolnya dengan menarik-narik baju Baekhyun
“pletakk, ah… appo”
Sebuah jitakan dari Baekhyun mendarat dengan mulus dikepala Chanyeol
“aissh, hyung aku hanya minta dipeluk bukan dijitak”
tingkah laku dua orang dari planet exo itu hanya membuat Peniel, Minhyuk dan Eunkwang merasa geli
“baiklah, karena semuanya sudah siap maka kita akan pergi sekarang”
Kata seorangg namja yang dipanggil seongsaenim
“pergi? Sekarang ? apa maksudmu?”
Sungaje merasa dia sungguh dipermainkan hari ini
“Sungjae-ya sabar dengarkan appa, ini semua demi kebaikanmu”
“appa aku sungguh tidak mengerti dengan semua ini”
“appa sudah putuskan, akan mengirimkanmu
ke planet Exo karena itu cara satu-satunya untuk menyelamatkan kalian
dari Bangsa Crohnos”
“tapi appa aku tidak ingin pergi, aku akan selalu disisi appa, selamanya titik.”
“tidak Sungjae-ya kau harus mengerti
keadaan ini, jika kalian tertangkap maka Bumi dan alam semesta ini tidak
akan ada harapan lagi, kegelapan akan semakin merajarela”
“Sungjae-ya ini demi kebaikan kita semua”
Peniel mencoba untuk membujuk sungjae agar bisa menerima semua ini
“tapi hyung…”
“Sungjae kamu harus bisa mengerti semua ini hanya kalian harapan kami yang tersisa”
Dokter Shin Jaenne mencoba untuk merayu Yook Sungjae
Mau tidak mau Sungjae harus pergi
meninggalkan appanya tercinta, satu-satunya keluarga yang dia miliki di
dunia ini. Dokter Shin Jaenne pun menyuruh mereka untuk berdiri di
lingkaran transformasi tak terkecuali Peniel, EunKwang dan Minhyuk
“Okwoon-ssi sekarang!”
Terdengar perintah dari Dokter Shin Jaenne
“appa….”
Itulah ucapan terakhir yang dikatakan
oleh Sungjae sebelum ia benar-benar pergi dari planet bumi, terlihat
linangan air mata yang tak bisa dibendung oleh Dokter Shin Jaenne, prof.
Sun Okwoon, prof. Lee Junsung dan Yook Jisung
“aku sungguh berat untuk melepaskan mereka”
Ungkap Dokter Shin Jaenne kepada yang lainnya
“semoga saja harapan kita semua tercapai “
Yook Jisung memandang bintang yang mereka lihat dari Planetarium
_At Exo Planet_
“aaaahhhhh…, aaaahhhh….,”
Terdengar suara teriakan dari Eunkwang yang sangat bising itu
“hyung, hyung… sadarlah kita sudah sampai”
Kata Peniel berusaha untuk menyadarkan Sun Eunkwang yang tergeletak di lantai ruang transformasi dengan mata tertutup
“ckckck… orang aneh baru segitu saja sudah histeries”
Kata Chanyeol sedikit mengejek Eunkwang
“pletakk… ahh appo, hyung. Aissh, sudah berapa kali kau menjitaku hari ini hyung”
“hei, pabbo seharusnya kau mengerti karena ini yang pertama baginya”
Baekhyun mencoba menjelaskan kepada Chanyeol
“Chanyeol, Baekhyun apakah kalian bisa mengantarkan mereka keruangan yang mulia?”
Tanya seorang namja yang tak tahu kapan datangnya tapi sudah berada di antara mereka dari tadi
“ne, Kim seongsaenim”
Kata Chanyeol dan Baekhyun bersamaan
_flashback_
“apakah mereka sudah ditransformasikan?”
Tanya Jung Byunhee kepada para carnall yang sedang memperhatikan skala perpindahan para makhluk dari bumi itu
“ne, yang mulia sekarang mereka sedang berada dalam perjalanan dimensi ruang dan waktu”
Kata seorang yang carnall
“setelah mereka sampai, antaran mereka keruanganku aku ingin menyambut mereka, terutama anak yang terpilih itu”
“baiklah, yang mulia akan hamba laksanakan semua perintah yang mulia”
Sang raja pun pergi meninggalkan para carnall yang sibuk dengan kegiatan mereka masing-masing
“yang mulia”
Sapa seorang panasehat raja yang dari tadi selalu mengikuti sang raja
“ ada apa, Choi Siwon-ssi?”
“begini, yang mulia apakah tidak salah jika yang mulia akan menempatkan mereka di Armagedon?”
“Siwon-ssi, janganlah terlalu berlebihan
mereka pasti bisa beradaptasi dengan tempat mereka berada sekarang,
masalah mereka mau ditempatkan dimana itu adalah urusan nanti, yang
harus kita pikirkan sekarang bagaimana bangsa kita bisa menerima
kehadiran mereka disini”
Terlihat Jung Byunhee yang sedikit gelisah dengan tindakan yang diambilnya ini
Setelah berjalan dan melakukan percakapan
yang hangat Choi Siwon dan Jung Byunhee pun sampailah di Alcaeture,
Alcaeture merupakan sebutan buat tempat pertemuan para carnall serta
petinggi Kerajaan Saphire lainya
_falshback end_
Sungjae Pov
“aaaahhhhh…, aaaahhhh….,”
Terdengar suara teriakan dari Eunkwang-hyung sangat mengelegar ditelingaku
“hyung, hyung… sadarlah kita sudah sampai”
Peniel-hyung berusaha untuk menyadarkannya
“ckckck… oranng aneh baru segitu saja sudah histeries”
Kata namja aneh yang bernama Park Chanyeol itu
“pletakk… ahh appo, hyung. Aissh, sudah berapa kali kau menjitaku hari ini hyung”
“hei, pabbo seharusnya kau mengerti karena ini yang pertama baginya”
Aku heran kenapa kedua namja ini selalu saja bertingkah aneh seperti ini
“Chanyeol, Baekhyun apakah kalian bisa mengantarkan mereka keruangan yang mulia?”
Tanya seorang namja yang tak tahu kapan datangnya
“ne, Kim seongsaenim”
Kata Chanyeol dan Baekhyun bersamaan
“ouch…”
Aku sedikit merasa sakit dikepalaku.
Kuperhatikan setiap sudut ruangan ini tampak terlihat sangat modern
yaitu ruangan yang dipenuhi dengan warna putih bersih serta alat-alat
asing yang tak pernah aku lihat sebelumnya di bumi
“kalian semua ikutlah dengan kami sekarang”
Terlihat namja yang bernama Byun Baekhyun
itu mencoba untuk menngarahkan kami. Aku hanya mengikuti saja apa yang
diperintahkannya, lalu kami pun keluar dari ruangan yang serba putih itu
dan anehnya di luar ruangan itu tampak sebuah koridor dengan image
bangunan kuno seperti jaman abad pertengahan. Dari tempat kuberdiri
sekarang yaitu sebuah lorong yang sangat panjang ini aku dapat mellihat
setiap retakan-retakan batu yang tidak goyah walau terlihat rapuh, ini
memang sangat menganehkan bagiku mungkin semuanya juga berpikir seperti
itu apakah sekarang kami sedang berada di jaman abad pertengahan dimana
kekuasaan raja dan ratu masih berdaulat
“Saungjae-ya apakah kau juga berpikiran sama denganku?”
Tanya Minhyuk-hyung yang hanya tertunduk memerhatikan setiap langkah kakinya
“hshh, ne hyung jaman abad pertengahan, bukan?”
Aku menghela nafas seraya menjawab petanyaan dari Minhyuk-hyung
“eung, Park Chanyeol-ssi bolehkah aku bertanya padamu?”
“boleh saja, tapi bisakah kau tidak usah terlalu formal jika berbicara padaku?”
“baiklah, aku hanya ingin tanya sekarang kami mau di…”
“ngingg…”
Terdengar suara dengingan pintu terbuka
“ehm, Sungjae-ya bisakah kau menyimpan dulu pertanyaanmu itu karena sekarang kita sudah sampai”
“perrmisi yang mulia mereka sudah datang”
terdengar seorang pria paruh baya yang
menggunakan pakaian yang aneh dan sangat berbeda dengan pakaian yang
digunakan oleh Park Chanyeol, itu berbicara kepada seseorang tapi tidak
terlihat rupanya lalu pria itu pergi meninggalkan kami. Tak berapa lama
pria itu pergi munculah sebuah cahaya yang menyerupai pintu dan
tampaklah seorang namja keluar dari balik pintu itu.
“annyeonghaseyo”
Terdengar suara sapaan dari namja tersebut
“selamat datang di Planet Exo terutama di
Kerajaan Saphire, Jung Byunhee imnida. ini adalah planet kami walau
terlihat sama seperti bumi tapi kami berbeda”
“kalian tentu sudah tahu maksud
kedatangan kalian ke Planet ini, tidak usah basa-basi lagi saya akan
memberitahukan kepada kalian segala tentang Planet Exo ini dan Kerajaan
Saphire”
“Syutt”
Tiba tiba saja angin berhembus dan munculah seorang pria dari hembuasan angin itu
“baiklah, perkenalakan ini adalah Lee
Hyukjae dia yang akan mengantarkan kalian untuk menglilingi Planet Exo
ini dan aku hampir melupakannya satu hal lagi, semua orang disini selalu
menggunakan kekuatan mereka dalam kehidupan sehari-hari jadi kalian
jangan merasa takut akan hal itu”
Jung Byhunhee atau dikenal dengan yang mulia Raja Saphire memperkenalkan kepada kami seorang yang bernama Lee Hyukjae
“annyeong, Lee hyukjae imnida kalian bisa
memanggilku dengan nama Eunhyuk-ssi karena para yeoja disini mengenalku
dengan nama itu”
Ckckck, namja ini begitu eksis tapi kalau dilihat dari tampangnya dia tampak tangguh dan gagah
“erhmm… erhmm. Dan kalian berdua Park
Chanyeol, Byun Baekhyun gomawo kalian sudah menjalankan misi kali ini
dengan baik dan kalian juga berhasil maka kalian akan mendapatkan apa
yang harus kalian yang dapatkan”
Terlihat ekspresi yang sangat bahagia
dari kedua orang itu setelah mendengarkan perkataan dari yang mulia Jung
byunhee, aku penasaran apa yang akan mereka dapatkan.
“baiklah para namja saatnya petualangan
dimulai, silahkan kalian memegang tali ini dan jangan melepaskannya
sewaktu-waktu, arra?”
Akhirnya kami akan memulai perjalanan
ini, tapi aneh nya kenapa disekeliling kami ada kobaran api yang
berwarna hijau aku sungguh tidak mengerti
“satu lagi yang terlupakan, aku adalah
seorang yang memiliki kekuatan untuk berpindah tempat dalam waktu yang
ditentukan oleh pemilik kekuatan, kekuatan kami itu dinamai
Teleportation, kalian tentu heran kenapa tiba-tiba saja muncul api
berwarna hijau? Itu hanya sebagai tanda bahwa kalian berbeda dengan kami
dan ini sangat mengikat jadi saya harap tidak ada yang keluar dari
lingkaran api hijau itu”
Lee Hyukjae atau Eunhyuk-ssi itu mencoba
menjelaskan panjang lebar tentang perjalanan kami ini dan menurutku
perjalanan kali ini akan sangat menarik
Author Pov
Setelah menempuh perjalanan yang sangat
singkat antara ruang dan waktu yang berbeda Yook Sungjae, Lee Minhyuk,
Peniel Shin donggeun dan Sun eunkwang pun sampai ditempat tujuan mereka
yaitu planet Exo. Mereka sangat kebingungan karena tempat yang mereka
kunjungi adalah sebuah tempat yang berkesan seperti zaman abad
pertengahan disamping itu di tempat ini juga terdapat peralatan yang
sangat modern yang belum tentu dibumi ada.
Kedatangan mereka disambut hangat oleh
Jung Byunhee yang tiada lain adalah raja dari Kerajaan Saphire yang
telah membawa mereka kedunia baru ini. Di dunia ini mereka ditunjukan
tentang segala hal yang baru dimana semua orrang memiliki kekuatan yang
berbeda seperti salah satu orang yang mereka temui yaitu Lee Hyukjae.
Lee Hyukjae adalah salah satu dari kedua belas carnall terkenal dari
Armagedon, dia adalah seorang yang ahli dalam menggunakan kekuatan
Teleporation kekuatan ini memiliki symbol yaitu Symbol keyhole ini
memiliki kekuatan yang sangat luar biasa yaitu kekuatan untuk berpindah
tempat dalam waktu yg ditentukan oleh pemilik kekuatan
__TBC__
“hufft… (hela nafas sambil nglap keringat
dibajunya Bangkai), annyeong readersdeul hehehe gak nyangka yah ff
konyol author yang satu ini udah muncul part 2 nye, walau ceritanye
gaje banget namanye aje pemula pasti banyak salahnye iya kagak????
Author pengen para raedersdeul meninggalkan sedikit jejaknye nie, agar
author bisa ngelacak kemauannya para readers jadi inget slogan Mr. KJT
“Ku tahu yang kau mau” *pLLaak*
n.. Gomawo udah mau baca ff gaje ini (tebar pesona HunHan)
note: HATE SILENT READERS
Tidak ada komentar:
Posting Komentar