Mungkin
kejadian ini udah lebih dari setahun berlalu. tapi masih aja jadi
misteri buat yang ngga tau apa yang sebenernya terjadi disana (seperti
aku). sebelumnya aku pernah nyusun postingan dibalik insiden kiff shinee
yang aku susun berdasarkan tulisan2 dari para penonton KIFF. ada pro
dan kontra terutama sama insiden kaki jjong yang sempet cidera.
nah
berkaitan dengan itu, kemaren pas lagi telponan ama temenku (shawol
juga), kita ngebahas soal ini dan ternyata dia ngasih tau sesuatu yang
sukses bikin aku galau :p Dan dia juga ngasih link ke koreanchingu, yang
didalamnya ada artikel ini. jadi artikel ini bukan aku yang nulis, tapi
admin koreanchingu dan penonton KIFF yang bakalan nyeritain
pengalamannya yang super panjang.
gomawo buat lanti yang udah ngasih link ini ^^
NB
: tulisan yang aku tulis pake warna biru, yang admin koreanchingu tulis
pake warna hitam, dan yang penonton KIFF tulis pake warna coklat :)
langsung aja yaaa~
Lima
bulan berlalu, tapi masih banyak pertanyaan-pertanyaan yang timbul
bekisar berita tentang insiden yang terjadi ketika SHINee di Indonesia.
Nggak sedikit SHAWOL di belahan dunia manapun yang menyalahkan SHAWOL
Indonesia yang konon dibilang terlalu ‘ganas’ bereaksi ketika idola
mereka ini mampir ke negara kita, hingga ‘katanya’ Shawol Indo juga yang
menjadi penyebab cidera kaki yang Jonghyun derita.
Rumor-rumor
lain juga beredar yang bilang, adek-adek SHINee ini dijambak lah,
didorong lah, ini dan itu dan membuat suasana makin riuh aja. Sampai
sebulan yang lalu, saya pun termasuk orang yang percaya dengan rumor
ini. Bahkan saya aja nolak waktu disodorin seorang teman buat nonton
konser KIFF, gara-gara nggak pengen liat mereka ‘jarang tersenyum’ di
depan TV. Saya sempat marah ketika denger berita soal ke’ganas’an ini,
menyesalkan insiden itu terjadi. Tapi Beberapa minggu yang lalu secara
nggak sengaja saya menemukan sebuah fan account ketika sedang
jalan-jalan di SHINee Forum International, dan memutuskan untuk membaca
apapun itu yang fan ini coba untuk tuliskan.
Singkatnya, apa yang selama ini saya pikir ternyata SALAH BESAR. Banyak kesalahpahaman dan kebohongan yang terjadi di sini. Terima kasih banyak untuk Fallissa karena
udah ngijinin saya untuk menerjemahkan dan naruh tulisannya di sini.
Yang akan kalian baca di bawah ini adalah jurnal yang dipost tanggal 14
Oktober 2010 tentang petualangan Fallissa selama 2 hari SHINee di
Jakarta dan juga klarifikasi dia tentang insiden yang banyak dibicarakan
oleh Shawol di seluruh dunia. Oiya, tulisannya akan sangat panjang.
Jangan lupa siapkan popcorn ya, hehehehe.. Oke, jurnal dimulai.
Sebelum
kalian baca, harap diingat bahwa yang aku tulis di fanaccount ini
semuanya benar, dan sama sekali nggak ada yang aku tutupi. Kalaupun ada
rumor atau hal yang belum dikonfirm, aku akan mengatakannya seperti itu.
Aku punya beberapa teman yang sangat terpercaya dan kupastikan kalau
mereka adalah sumber yang bisa diandalkan. Yang kedua, dan yang paling
penting, aku nggak terima segala macam bentuk hujatan atas alasan yang
nggak logis, apapun itu. Kalau kalian cuma mau menghujat karena cemburu,
berarti kalian sangat nggak dewasa dan memalukan. Aku di sini mau
berbagi kesenangan, terutama untuk mereka yang nggak bisa hadir untuk
melihat penampilan SHINee di Jakarta. Terima kasih.
Satu
lagi. Sebenarnya aku sudah dapat kabar tentang kedatangan SHINee ke
Indonesia beberapa bulan sebelum konser berlangsung, tapi baru sekitar
tiga minggu sebelumnya aku dapat konfirmasinya. Jadi aku harus jujur di
sini, bahwa pengaturan dan koordinasi antara Arirang dan IDK (organizer
lokal) nggak begitu bagus. Informasinya selalu berubah, dan terus terang
aku kaget waktu tau acaranya gratis. Aku nebak pasti ujung-ujungnya
bakal ricuh juga, dan ternyata aku benar, kan. Banyak fans
teriak-teriak, nangis (bahkan ada yang ngancem bunuh diri segala)
gara-gara nggak dapat tiket. Secara pribadi aku beranggapan kalau
Arirang sedikit menggampangkan situasi dan antusiasme fans K-Pop di
Indonesia. Mereka syok ngeliat ketertarikan yang luar biasa terhadap
datangnya SHINee ke Indonesia. IDK sudah memperingatkan mereka soal
ini, tapi nggak mungkin juga kan kalo mereka bilang “Apa gue bilang” ke
Arirang? Aku sudah mencoba dan mengalaminya sendiri betapa susahnya
dapat itu tiket (2.500 tiket di dalam gedung dan sekitar 1000 di luar).
Karena itu aku sangat, sangat, sangat berterima kasih pada semua pihak
yang sudah bantu aku dapetin tiket itu buat aku dan teman-temanku.
Terima kasih banyak untuk semuanya yang sudah menyediakan informasi
keberadaan SHINee selama perjalanan mereka di Jakarta. Aku berhutang
banyak sama mereka.
Jadi, inilah pengalamanku nguntit mereka.
SENIN
Sehari
sebelumnya, temanku yang kerja di tim EO kasih tau aku kapan SHINee
akan sampai di bandara Soekarno-Hatta. Dia minta aku untuk ngajak
beberapa teman supaya terlihat bahwa mereka disambut beberapa fans. Tapi
ternyata berita ini bocor oleh sebuah fansite dan menyebar kayak api
kebakaran. Aku sampai di bandara sekitar jam 2 siang, beberapa jam
sebelum SHINee mendarat. Di sana sudah banyak fans yang nunggu, tapi
kalau boleh jujur, sebenarnya nggak begitu banyak juga sih.
Waktu
SHINee datang, keliatannya mereka nggak akan keluar dari pintu terminal
biasanya. Aku menghubungi sumberku dan diberi tau kalau SHINee akan
keluar dari terminal 2D, bukannya 2F, karena bus dan beberapa mobil
polisi diparkir di sana. Waktu aku sampe di terminal 2D, cewek-cewek
udah teriak-teriak aja, jadinya aku lari. Aku hampir aja ngelewatin
mereka, atau mungkin aku memang ngelewatin mereka. Hanya saja aku sempat
ngeliat sekilas ujung hoodie Jonghyun dan manager Jin (karena dia
bener-bener tinggi) *mungkin maksutnya si raksasa itu di sini manajer
Gyeongsik ya -red* , tapi nggak bisa liat yang lainnya. Aku ikutin
mereka ke bus, diantara cewek-cewek teriak berasa kayak suara tawon.
Sementara itu gerak SHINee cepet abis, dan mereka naik ke bus tanpa
halangan apapun. Aku sempat ngeliat sosok punggung Taemin dan Minho dari
samping, tapi nggak sempat liat Onew. Terus, tiba-tiba aja sebuah
siluet muncul dari jendela, dan cewek-cewek mulai teriak lagi. Tapi
cowok itu cuma nurunin tirainya. LOL, aku sempat nangkep Key melambaikan
tangan ke keramian, .. dia manis banget!
Beberapa
saat setelah bus SHINee berangkat, aku sama teman-teman langsung ke
mobil. Kami liat busnya parkir di ujung pintu keluar bandara, tapi
polisi nyuruh kita pergi. Jadi kita pergi dan parkir di pombensin,
nunggu bus mereka lewat. Kami ngeliat bus SHINee muterin bandara sekali
lagi, kurasa sih sekalian nunggu lalu lintasnya aman. Setelah nunggu
hampir satu setengah jam, kami masih belum liat apa-apa. Kami tau mereka
akan menuju ke Ritz Carlton, jadi kami memutuskan untuk ke hotel dulu
sebelum mereka dan cari mereka lagi di sana. Baru belakangan kami tau
ketika sampai di jalan tol, SHINee pindah kendaraan dari bus ke mobil.
Itu kenapa waktu kami nggak bisa kejar mereka lagi, karena yang kami
kuntit itu busnya. Tapi kami sempat ngeliat mereka masuk ke hotel, sih.
Kami
parkir mobil di basement dan masuk ke hotel, langsung ke ruang
konferens. Tapi jelas aja kami nggak bisa masuk ke dalam, malah disuruh
pergi sama si sekuriti karena lantai itu sudah dipesan Arirang secara
privat buat acaranya. Sebenarnya bagus juga kami datang pakai mobil
pribadi. Banyak fans yang nggak ada mobil nggak bisa masuk dan akhirnya
cuma bisa nunggu di depan hotel, sia-sia. Jadi waktu sekuriti nyuruh
kami pergi, kami naik ke lantai atas dan makan siang yang udah telat
banget di restoran hotel. Cuma Tuhan yang tau betapa laparnya kami saat
itu. Aku nggak bisa makan apa-apa karena takut muntah mikirin ngelewatin
saat-saat di mana aku mungkin bisa ketemu SHINee.
Aku
nggak berhenti ngecek kalau-kalau konferensi persnya udah mulai atau
belum. Waktu aku bener-bener ngecek, aku dan teman-teman turun ke lantai
bawah yang udah kosong dengan ruang konferens yang sudah tertutup rapat
dan sekuriti dimana-mana. Ada beberapa fans di sana, termasuk kami,
yang kemudian coba buat ngintip lewat kaca besar. Aku menyelinap di
antara mereka, sampai akhirnya … ta-daa~ di sanalah SHINee.
Aku
bener-bener nggak bisa menjelaskan sensasi pada akhirnya bisa ngeliat
mereka dengan mata kepalaku sendiri, karena sampai hari ini, aku bahkan
masih belum bisa percaya. Aku liat mereka duduk sebelahan; Taemin,
Onew, Jonghyun, Minho, dan Key. Taemin nggak banyak tersenyum dan
ngeliat sekilas ke arah kami diluar pintu sekali atau dua kali. Onew
juga nggak banyak senyum, dia keliatan capek banget. Jonghyun
terus-terusan ngeliat kami, meski nggak banyak senyum juga , mungkin dia
heran kali ya ngeliat apa yang orang-orang aneh ini lakukan gerumunan
di luar pintu. Lucunya, Minho malah keliatan relaks dan ngobrol banyak
sama Key. Aku ngeliat moment MinKey sekali. Key kayak ngambil sesuatu di
bibir Minho dan tiba-tiba aja aku teriak gitu, hehe.. (mereka OTP
[one true pairing -red] yang paling oke!). Key juga nggak banyak
ngeliat ke arah kami, dia nggak berhenti minum air mineralnya seperti
Onew, Jakarta bener-bener panas hari itu. Tapi ada suatu kali waktu Key
ngeliat ke arah kami, terus senyum. Ya Tuhan, makin hari aku makin suka
aja sama dia. Key bener-bener nyenengin. >.<
Konferensi
persnya nggak berjalan lama, mereka buru-buru pergi waktu acaranya
selesai. Aku tau bakal ada gala dinner dan firasatku bilang bahwa SHINee
bakal datang ke sana. Tapi pihak event organizer dengan pintarnya
bersiasat bilang kalau SHINee nggak bakal datang ke gala dinner. Fans
lain mengira SHINee balik ke hotel, jadi mereka langsung pergi ke Hotel
Mulya, di mana rumornya SHINee nginap di sana. Tapi aku nggak gitu aja
langsung percaya karena sumber-sumberku nggak bilang kalau SHINee
ninggalin Ritz-Carlton, dan nggak mungkin banget kalo SHINee nggak
datang ke gala dinner. Itu kan acara kedutaan, nggak sopan kalau mereka
nggak datang. Jadi aku nunggu dan terus nunggu. Bahkan temenku aja yang
juga nguntit SHINee di bandara sudah pulang, sementara aku milih
tinggal di sana dengan noona-noona edan dan menunggu informasi di mana
keberadaan SHINee. Oh, jadi di sinilah ada pengalaman lucu. Waktu aku ke
toilet, temanku ngirim pesen di BBM kayak orang gila, dan pas aku
keluar,.. udah terlambat. Ternyata mereka ngeliat Minho jalan di koridor
lantai dua. Mereka manggil-manggil dia dan Minho sempet ngeliat mereka
sebelum ke ballroom ngikutin gala dinner. Sial. Konon ada juga beberapa
fans yang ketemu Taemin, dan si maknae itu kasih mereka tanda hati
dengan jari-jarinya yang kurus. Aw <3
Btw,
ternyata emang bener SHINee ada di gala dinner. Waktu itu, Ritz-Carlton
nggak begitu ramai karena fans udah pindah ke Hotel Mulya. Temanku
nyuruh pulang karena dinner itu hanya untuk tamu undangan, tapi aku
nggak mau nyerah. Moodku lagi bagus banget hari itu. Waktu itu masih ada
dua jam sebelum gala dinner selesai dan aku ngerasa apapun bisa
terjadi. Siapa tahu mungkin ada yang kasian sama aku dan ngasi undangan
makan malam, kan? Dua temanku yang punya undangan udah ada di dalam dan
mereka sms bilang “ONEW 5 METER DI DEPAN GW!” dan aku rasanya pengen
nangis. Jadi aku kumpulin segenap keberanianku dan masuk ke ballroom.
Untungnya aku pakai pakaian yang pantas waktu itu. Jadi aku belajar,
kalau mau nguntit mereka ,kita harus pakai baju yang bagus karena kita
ngga tau idol kita bakal ke mana. Jadi aku naik ke atas dan berbaur
dengan lainnya. Ini jantung rasanya udah berdetak cepat banget waktu aku
ngelewatin pintu. Lalu hal berikutnya yang aku tau, aku udah di dalam.
Aku
membeku sekitar lima detik, nungguin satpam nyuruh aku keluar, tapi
ternyata nggak ada sama sekali tuh, dan aku masih di dalam. Kalo nggak
ingat aku lagi di mana, aku pasti bakal teriak dan lari-lari di dalam
ballroom itu . Aku buru-buru nyuruh temenku di luar buat masuk ke dalam,
karena beneran, AKU BISA MASUK KE SANA, GILAAAAA! Waktu akhirnya aku
bisa kembali normal lagi, aku cari temenku yang ada di ballroom, tapi
susah banget karena semuanya make baju item. Tapi lagi-lagi Terima Kasih
Tuhan karena Kau menunjukkanku rambut Taemin yang pirang itu, yang
bersinar begitu cemerlang di kegelapan, jadinya aku tau SHINee duduk di
meja depan. Aku ke sana dan datengin temanku, yang nggak berhenti
ngeliatin SHINee di depan mereka. LOL kakiku mendadak gemeteran dan
satu-satunya hal aku butuhkan saat itu adalah, duduk.
Sayangnya,
satu-satunya kursi yang kosong cuma ada di belakang ruangan. Kami semua
duduk di sana dan menikmati penampilan Naomi dan tim bela diri Korea.
Tapi jujur, aku nggak peduli soal itu. Aku ngeliatin SHINee dengan mata
selebar mungkin kayak gini . Terus ada juga bela diri lucu dari Jump.
Katanya itu terkenal banget di Korea dan susah buat nontonnya gara-gara
tiketnya mahal banget. Poinnya sih, kami sangat beruntung bisa nonton
gratis. Tapi coba tebak? AKU NGGAK PEDULI! xD Yang kulihat tuh Minho
nonton pertunjukan serius banget dan aku dalam situasi ber- ‘AAAAAAWWWWW
‘ di dalam hati ngeliatnya. Maksudku, dia asyik banget nonton acara itu
dan aku seneng banget bisa menyaksikan dengan mata kepala sendiri kalau
Minho itu ternyata orangnya perhatian. Dia ngakak berat waktu cast
ngelakuin hal yang lucu di atas panggung dan menatap dia yang lagi
tertawa itu bener-bener moment berharga. *NANGIS*
Setelah
beberapa saat ngumpulin keberanian, aku memberanikan diri jalan ke meja
mereka dan ngambil foto. Aku pura-pura memotret panggung, padahal aku
lagi ngambil foto mereka. Aku matiin lampu flash supaya nggak ada yang
merhatiin. Sebetulnya aku pengen ke depan supaya bisa ngambil foto
mereka dari depan, tapi nggak berani. Jadi aku memuaskan diri mengambil
foto mereka yang lagi asik nonton pertunjukkan.
OMG
mereka bener-bener di depan aku. Aku bisa aja peluk mereka dari
belakang kalo aku cukup sinting buat ngelakuin itu. MEREKA BENERAN DI
DEPANKU! Aku bisa liat Onew keliatan capek banget. Aku bisa liat gimana
Taemin ketawa waktu ada yang lucu dari pertunjukan di atas panggung (Aku
nggak ngerti mereka bilang apa), dia bakal tepuk tangan dan lompat dari
duduknya. OMG DIA BENER-BENER KAYAK ANAK KECIL! <3
Aku
tau betapa capeknya si Key. Dia ngobrol sama Jonghyun sesekali waktu,
tapi sisanya, dia cuma diam. Jonghyun juga diam. Kayaknya dia capek
juga. Kadang dia merenggangkan badannya sesekali. Beberapa kali pas
Jonghyun dan Key balik badan waktu stretching, aku buru-buru ngumpetin
kameraku, Aku takut Jonghyun ngenalin aku, karena aku ada di sana waktu
konferensi pers dan di sana lagi di belakang mereka pas gala dinner. Oh,
oke, jadi itu sebabnya ini disebut nguntit.
Tapi
momen yang paling aku suka adalah waktu aku liat Minho nonton
pertunjukan. Di sanalah dia, secara nyata, nonton dengan serius. Tawanya
benar-benar berharga. Waktu dia ketawa, bibirnya bakal terbuka dan
berbalik ngeliat Jonghyun, ngebahas soal lucunya apapun itu yang dia
tonton, terus balik lagi ke atas panggung. Yep. JongHo is real. LOL
NGOMONG-NGOMONG,
inilah bagian paling menarik. Waktu penampilan Jump selesai, SHINee
mendadak berdiri dan aku panik karena kameranya masih di tanganku. Aku
cepet-cepet ngumpetinnya di belakang punggung, dan TERIMA KASIH TUHAN
SHINEE JALAN DI DEPAN AKU. Aku udah berasa pengen pingsan aja. OH MY GOD
MEREKA BENERAN DEKAT BANGET SAMPAI AKU BISA LIHAT NODA DI WAJAH ONEW.
Ya, keliatannya kulit Onew sedang nggak bagus karena kebanyakan make
up. Dia kelihatan capek banget. Taemin juga. Key juga jalan di depan aku
dan aku liat sama sekali nggak ada sisi feminim dalam diri dia. Serius
deh. Key itu MASKULIN abis. Dia jalan tinggi tegak kayak prajurit.
Tiba-tiba aja aku jadi mikir dari mana image divanya itu muncul, karena
aku nggak liat satupun ke-Diva-an dalam dirinya. Minho masih keliatan
relaks, jadi bikin aku penasaran kalo dia pernah bad mood sekali aja.
Ada sedikit senyum di wajahnya dan dia jalan gitu aja. Lalu Jonghyun
jalan ngelewatin aku.
Gila,
jantungku langsung dag dig dug nggak karuan waktu Jonghyun ngelewatin
aku. DIA. BENERAN. DI. DEPAN. AKU. bahkan aku bisa cium dia kalau aku
mau. Tapi bukan itu aja yang bikin jantungku jadi nggak karuan. JONGHYUN
ITU BENER-BENER GANTENG ASLINYA. Beneran deh Minho itu CAKEP aslinya,
tapi Jonghyun itu MENAKJUBKAN (sampe kehabisan kata buat nerjemahinnya
.. *ngelap keringet* -red). Yep, dia memang nggak setinggi yang lainnya,
tapi ada sesuatu tentang cara dia jalan, cara dia berdiri, cara dia
membusungkan bahunya yang lebar itu, cara dia bikin ekspresi mukanya
yang datar sepanjang hari itu bikin aku tertarik. Dia memang gitu dan
aku jatuh sama dia. Dada Jonghyun keliatan nyaman kalau dipeluk dan
kulit wajahnya itu LICIN ABIS. Tadinya aku selalu berpikir kalau kulit
Jonghyun agak kekuningan kalau di video, tapi waktu dia ngelewatin aku,
kulitnya putih pucat dengan bintik-bintik pink di pipinya.
Oke,
kembali ke dunia penguntitan. Aku liat SHINee jalan dikelilingi
bodyguard ke meja di mana duta besar Korea untuk Indonesia duduk. Mereka
membungkuk untuk memberi hormat lalu keluar dari ballroom. Kupikir
tadinya mereka mau ke backstage buat naik panggung, jadi aku tinggal di
sana. Cuma satu temanku aja yang ngikutin gerombolan itu. Setelah
beberapa menit, dia sms aku dan bilang “Gw ngobrol sama Minho.” Sumpah
rasanya pengen banget aku nangis.
Ternyata
SHINee nggak tampil malam itu. Mereka balik dan aku pengen banget
nangis karena nggak liat mereka pergi, tambah lagi aku ngelewatin
kesempatan buat ngobrol sama Minho. Aku suruh temen aku buat cerita
kejadiannya sedetail mungkin > Jadi dia pura-pura nggak tau
gerombolan apa yang dia ikutin, dan jalan di antara Key sama Onew.
Tiba-tiba saja Onew berhenti jalan dan menyilakan temen aku itu buat
jalan duluan. OMG ONEW BARU AJA NUNJUKIN GAYA ‘LADIES FIRST’ NYA DENGAN
SOPAN DAN AKU MAKIN GILA DENGERNYA! Temen aku itu bener-bener berusaha
buat tetep keliatan cool, sambil senyum dan bilang terima kasih ke Onew.
Ada beberapa fans yang nunggu buat ngambil foto mereka. Ada seorang
cewek yang over-excited buat ngambil foto Minho sambil
teriak ”MINHO-SSI! MINHO-SSI!” dan akhirnya didorong manajer SHINee.
Jadi teman aku ini langsung bilang ke dia, “Hey, jangan gitu.” Minho
ternyata denger dan ngeliat ke arah dia sambil ngomong, “Yeah, Don’t do
that.” dalam bahasa Inggris.
Jadi, … aku bisa mati sekarang?
Lalu
SHINee balik ke hotel dan aku jadi pengen nangis lagi tiap keingetan
aku nggak nganter mereka sampe ke pintu hotel . Tapi setelah beberapa
menit, ternyata ada gerombolan lagi dan dan GILAAA SHINEE NGELEWATIN AKU
LAGI. Onew masih keliatan capek berat, Taemin dengerin iPodnya dengan
earphone nancep di telinga, keliatan capek juga, Jonghyun masih masang
ekspresi datarnya, dan Minho masih keliatan relaks, and Key juga masih
keliatan capek juga. Masing-masing mereja bawa 1 atau dua tas dan balik
lagi ke ballroom. Kupikir tadinya mereka bener-bener bakal tampil, jadi
kami ikutin mereka buat ke ballroom, yang ternyata mereka keluar hotel
lagi dari pintu sebelahnya, dan nggak balik lagi.
Belakangan
aku baru tau kalau SHINee ternyata memang nginep di Ritz-Carlton,
bukannya Mulya hotel. Hotel mulya itu cuma buat umpan bohong-bohongan
aja. Sumpah, Arirang emang pinter.
SELASA
Aku
ngerasa udah dapet banyak di gala dinner. Aku cuma pengen ngeliat
mereka, dan aku udah liat, jadi aku udah nggak minat lagi buat nguntit
mereka, karena seriously, nguntit itu capek. Beberapa orang tanya kalau
aku bakal nguntit mereka lagi pas sarapan dan aku dengan datar jawab
kalau aku lagi di kampus. Hal terpenting yang aku kejar dari kunjungan
SHINee di sini sebenernya bukan penampilan mereka, tapi bentuk nyata dan
pribadi mereka. Dan akupun udah menyaksikannya dengan mata kepalaku
sendiri. banyak orang bilang ke aku dengan bangganya gimana mereka bisa
nyentuh SHINee di kericuhan waktu di airport, dan sebenernya, itu bikin
aku jijik. Nggak sopan deh nyentuh orang tanpa sepengetahuan mereka. Dan
kalau aku jadi SHINee, aku bakal ngeri ngeliat orang mencoba buat
nyentuh aku. Bukannya ngeliat aja udah cukup? Aku bener-bener pengen tau
apa yang ada di dalam kepala para fans itu waktu mereka berlomba-lomba
buat nyentuh SHINee, bayanginnya aja udah bikin merinding.
Anyway,
aku pergi ngeliat konsernya setelah kuliah selesai. Jalanan macet
gara-gara3,500 fans juga sama-sama pergi ke Senayan buat liat SHINee.
Waktu
kami udah di dalam venue, yang punya acara nunjukin beberapa K-POP MV
buat ditonton sambil nunggu pertunjukannya dimulai. Orang-orang udah
pada TERIAK aja dimana-mana, dan teriakannya makin keras waktu lampu
mati dan pertunjukannya dimulai. Sebelum pertunjukannya dimulai, kami
dikasih tau supaya nggak berdiri selama acaranya berlansung. Dan aku
bener-bener berusaha untuk mematuhi peraturan itu.
Pertunjukannya
asik juga sebenernya, dengan beberapa pertunjukkan dari dua negara,
Korean dan Indonesia. Mereka muterin video tetang persahabatan Korea dan
Indonesia yang udah dibangun sejak 40 tahun lalu. Ada juga tari Saman
dari anak-anak yang sama yang nari bareng Taemin di Star King. Terus ada
juga penampilan tari Pendet, yang dapet banyak sorakan. Ternyata waktu
itu Taemin keluar dari backstage buat ngintip penampilan tari pendetnya,
dan fans ngeldiat dia.
Waktu
saatnya SHINee tampil, anak-anak ini langsung menggila. Semuanya mereka
berdiri, bahkan sampai ada yang naik ke atas kursi. Karena aku harus
bikin fancam, aku nggak punya pilihan selain naik ke kursi juga. Gila
teriakan orang-orang bikin pekak telinga. SHINee nampilin Ring Ding
Dong, dan sejujurnya, aku nggak ngerasa ada yang spesial ngeliatnya.
Pertama, karena keliatan jelas kalau mereka semua kecapekan. Kedua, aku
udah puas ngeliat mereka di gala dinner. Ketiga, aku udah ngeliat mereka
yang asli, dan aku tau senyum itu cuma ekting aja, karenya kenyataannya
mereka semua kecapekan. Itulah kenapa aku salut sama Key, dia pantes
diceritakan di satu paragraf rsendiri.
Meskipun
Key keliatan capek, dia juga yang bikin suasana lebih meriah. Dia yang
teriak, bersorak, dan yang paling menghibur. Dialah yang bikin panggung
mereka hidup. Ketika saatnya buat mereka memperkenalkan diri, Onew sama
Jonghyun nggak banyak ngomong (padahal biasanya mereka yang paling
cerewet). Key yang banyak ngomong buat mereka, aku rasa sih karena dia
juga yang penguasaan bahasa Inggrisnya paling bagus di antara yang lain.
Waktu yang lainnya cuma memperkenalkan dirinya dengan singkat, Key
berteriak dengan bangga siapa dia, ”Hi everyone! I’m SHINee’s Key!” Ya
Tuhan, I love him so much. Aku salut sama etos kerja dan dedikasinya.
Dia itu bener-bener profesional. Dia yang bikin panggung jadi lebih
rame, dan itu dilakukannya sendiri. Dan dia keliatan
SAAAAAAAANGAAAAATTTTTTTTTTT keren. Ampuh deh, dia cakep abis, aku jadi
bingung antara ngeliatin dia atau Jonghyun.
Oke,
balik ke performance. Waktu mereka selesai performing Ring Ding Dong,
mereka langsung berbaris dan Key nyapa penonton. Dia bilang, “Kalian mau
lagi? Mau denger Lucifer? Oke! HERE IS LUCIFER!” Dan mereka mulai
perform Lucifer. OMG Jonghyun enak banget suaranya. T____T Bahkan
dengan sound system abal-abal yang disediakan EO, Jonghyun masih bisa
nunjukin perfomance yang luar biasa keren dan aku beneran hanyut sama
suaranya. Dan udah kubilang belum kalo Key keliatan
SAAAAAAAAAAAAAANGAAAAAAAATTTTTTTTTT keren? Juga Minho, yang masih dengan
ekspresi relaksnya. Dia bikin aku masih cinta aja, karena yang aku liat
aslinya nggak beda dari yang kulihat di video, radio, atau interviews.
Dia memang pekerja keras. Minho yang selalu senyum. Dia nggak pernah
keliatan bosan atau kesel. OMG dia sempurna banget. >.<
Waktu
Lucifer selesai, MC naik ke atas panggung dan minta mereka untuk
ngenalin diri lagi. Mereka semua ngomong sedikit bahasa Korea, dan aku
nggak begitu ngerti mereka bilang apa. Kebanyakan Minho yang ngomong,
dan hal selanjutnya yang aku tau, Onew tiba-tiba aja teriak “I LOVE
YOUUUUUUUUUUU!” dan orang-orang di venue langsung gila semua. Mereka
lalu nampilin Hello dengan senyum di wajah. Ada sekali waktu saat
perform Hello Onew nggak dapet nadanya, kayaknya dia nggak bisa denger
suaranya sendiri, karena sound systemnya jelek. Tapi penampilan mereka
oke sih. Kalau boleh jujur, panggung mereka kali ini sedang-sedang saja.
Tapi sensasi ngeliat mereka live itu yang bikin WOW dan ini mengalahkan
segalanya. Tapi seriously, penampilannya nggak bagus, karena mereka
semua kecapekan.
Pas
Hello selesai, mereka membungkuk untuk terakhir kalinya waktu
balon-balon dan confetti menghujani panggung. Taemin sempet
ngelempar-lempar balok sessat, terus mereka keluar panggung dan Key
teriak ”I LOVE YOU! I LOVE INDONESIA!” sebelum menghilang. OMG aku
makin cinta aja sama mereka. Mungkin itu cuma fanservice, tapi emang
gitulah usahanya buat bikin fans seneng dan itu sangat aku hormati.
Dan
akhirnya datang juga pada bagian yang bikin orang mulai kehilangan akal
sehat, “Fans incident”. Aku ada di sana meski aku nggak bener-bener
ngeliat, tapi semua teman-temanku di sana. Aku juga udah mencocokan
cerita dan semuanya pas. Jadi aku yakin inilah yang terjadi saat itu.
Oke,
para fans bener-bener gila waktu SHINee keluar dari venue untuk naik ke
bus. Kebanyakan dari mereka yang nggak bisa liat di dalam hall,
frustasi buat liat SHINee. Aku kasih tau kalau Key, Minho, dan Jonghyun naik ke bus tanpa tersentuh. Beberapa fans memang narik-narik baju Onew dan Taemin tapi mereka langsung dipinggirin oleh sekuriti. Rumor tentang fans narik rambut Onew itu nggak bener. Tapi memang bener kalau mereka narik pakaian mereka, hanya aja Jonghyun, Key, dan Minho sama sekali nggak tersentuh. Tentang cidera Jonghyun, menurut EO, Jonghyun udah nggak fit sejak pertama dia datang ke Jakarta. Waktu
aku nonton penampilan mereka, aku memang berpikir kalo Jonghyun
keliatan nggak sehat. Tapi yang jelas, mereka semua keliatan sangat
capek. Jadi inilah informasi yang kami dapat dari supir bus. Situasinya
lagi kacau-kacaunya, dan itu bikin SHINee sulit naik ke bus. Jonghyun
nggak liat di mana dia jalan dan kepleset ke dalam selokan. Waktu sampai
di bandara, lagi-lagi Jonghyun kepleset, dan kupikir itu yang bikin
cideranya jadi makin parah. Itu kenapa di harus dipapah dan akhirnya
digendong si manajer raksasa masuk ke airport. Yang lainnya sama sekali nggak tersentuh di sana. Dan
ya, airport pun juga dipenuhi oleh fans. Mereka semua berusaha buat
nyentuh SHINee, tapi sekuriti berhasil dengan sekuat tenaga ngelindungin
mereka. Jadi kesimpulannya, apapun yang melukai anggota SHINee BUKAN ulah dari fans.
Aku
bener-bener tersinggung berat baca artikel AllKpop tentang masalah ini,
terutama waktu mereka meng-quote SME yang bilang bahwa fans Indonesia
adalah penyebab SHINee cidera. Itu nggak benar. Meskipun penyebab cidera Jonghyun masih belum dikonfirmasi sampai sekarang, nggak ada yang nyentuh Key. Aku sering banget denger tentang yang katanya Onew sama Taemin ditarik-tarik, tapi SAMA SEKALI NGGAK ADA yang nyentuh Key, Jonghyun atau Minho.
Aku kesel abis sama SME karena menyalahkan fans Indonesia seperti itu.
Jelas aja mereka nggak akan ngaku kalau kecapekan itu yang bikin
Jonghyun dan Key sakit. Aku ngakuin kalau fans Indonesia memang keterlaluan, tapi bukan mereka yang nyakitin SHINee.
Tolong
jangan salah paham. Aku marah karena SME bikin nama Shawol Indonesia
jadi jelek, tapi aku bisa ngerti kenapa mereka ngelakuin itu. Mereka kan
juga perlu membela diri. Tapi aku
minta kalian berpikir logis dengan seluruh situasi yang ada dan percaya
apa yang kami bilang. Siatuasinya memang kacau, tapi sekali lagi bukan
Shawol Indonesia yang nyakitin mereka. Para sekuriti berhasil dorong mereka jauh sebelum mereka bisa mendekat
Tapi
akhirnya SHINee sampai di airport dengan selamat, dan menurut beberapa
saksi mata, mereka keliatan baik-baik aja. mereka nggak terlihat kesel
atau gimana. Aku juga udah liat foto mereka dan kurasa mereka keliatan
oke, kecuali Jonghyun tentunya. Aku harap Jonghyun dan Key cempet
sembuh, dan aku harap SME akan lebih perhatian ngerawat artis-artis
mereka. SHINee ke Indonesia cuma dikawal 5 bodyguard, gila kali tuh SME.
Terima kasih banyak SHINee buat petualangan 2 hariku. Udah kangen aja sama kalian. <3
*fyuuh,
akhirnya selesai juga. Terus terang saya deg”an waktu nerjemahin diary
ini, terutama dia bagian akhir ceritanya. Rumor yang beredar tepat
seperti yang saya denger beberapa bulan lalu, yang bikin saya
mencak-mencak sendiri nggak terima adek” saya ini disakitin gitu, kan
kasian mereka udah capek. Seperti yang saya bilang sebelumnya, mungkin
ini akan jadi bacaan yang sangat kontroversial, jadi kalau mau komen
tolong dijaga bahasanya ya, .. kami nggak nerjemahin diary ini untuk
menimbulkan kontroversi atau menjatuhkan pihak manapun. Kami ngepost
diary ini karena kami pikir rumor-rumor yang beredar ini harus
diluruskan, dan supaya nggak menimbulkan banyak kesalahpahaman lainnya.
Cobalah untuk berpikir dewasa dan saya akan menantikan anggapan kalian
seperti orang yang bermartabat! (gila bahasa gue ..)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar