Pengikut

Rabu, 26 September 2012

INILAH YANG SEBENARNYA TERJADI DI SHINEE KIFF

Mungkin kejadian ini udah lebih dari setahun berlalu. tapi masih aja jadi misteri buat yang ngga tau apa yang sebenernya terjadi disana (seperti aku). sebelumnya aku pernah nyusun postingan dibalik insiden kiff shinee yang aku susun berdasarkan tulisan2 dari para penonton KIFF. ada pro dan kontra terutama sama insiden kaki jjong yang sempet cidera.
nah berkaitan dengan itu, kemaren pas lagi telponan ama temenku (shawol juga), kita ngebahas soal ini dan ternyata dia ngasih tau sesuatu yang sukses bikin aku galau :p Dan dia juga ngasih link ke koreanchingu, yang didalamnya ada artikel ini. jadi artikel ini bukan aku yang nulis, tapi admin koreanchingu dan penonton KIFF yang bakalan nyeritain pengalamannya yang super panjang.
gomawo buat lanti yang udah ngasih link ini ^^
NB : tulisan yang aku tulis pake warna biru, yang admin koreanchingu tulis pake warna hitam, dan yang penonton KIFF tulis pake warna coklat :)
langsung aja yaaa~


Lima bulan berlalu, tapi masih banyak pertanyaan-pertanyaan yang timbul bekisar berita tentang insiden yang terjadi ketika SHINee di Indonesia. Nggak sedikit SHAWOL di belahan dunia manapun yang menyalahkan SHAWOL Indonesia yang konon dibilang terlalu ‘ganas’ bereaksi ketika idola mereka ini mampir ke negara kita, hingga ‘katanya’ Shawol Indo juga yang menjadi penyebab cidera kaki yang Jonghyun derita.
Rumor-rumor lain juga beredar yang bilang, adek-adek SHINee ini dijambak lah, didorong lah, ini dan itu dan membuat suasana makin riuh aja. Sampai sebulan yang lalu, saya pun termasuk orang yang percaya dengan rumor ini. Bahkan saya aja nolak waktu disodorin seorang teman buat nonton konser KIFF, gara-gara nggak pengen liat mereka ‘jarang tersenyum’ di depan TV. Saya sempat marah ketika denger berita soal ke’ganas’an ini, menyesalkan insiden itu terjadi. Tapi Beberapa minggu yang lalu secara nggak sengaja saya menemukan sebuah fan account ketika sedang jalan-jalan di SHINee Forum International, dan memutuskan untuk membaca apapun itu yang fan ini coba untuk tuliskan.
Singkatnya, apa yang selama ini saya pikir ternyata SALAH BESAR. Banyak kesalahpahaman dan kebohongan yang terjadi di sini. Terima kasih banyak untuk Fallissa karena udah ngijinin saya untuk  menerjemahkan dan naruh tulisannya di sini. Yang akan kalian baca di bawah ini adalah jurnal yang dipost tanggal 14 Oktober 2010 tentang petualangan Fallissa selama 2 hari SHINee di Jakarta dan juga klarifikasi dia tentang insiden yang banyak dibicarakan oleh Shawol di seluruh dunia. Oiya, tulisannya akan sangat panjang. Jangan lupa siapkan popcorn ya, hehehehe.. Oke, jurnal dimulai.
Sebelum kalian baca, harap diingat bahwa yang aku tulis di fanaccount ini semuanya benar, dan sama sekali nggak ada yang aku tutupi. Kalaupun ada rumor atau hal yang belum dikonfirm, aku akan mengatakannya seperti itu. Aku punya beberapa teman yang sangat terpercaya dan kupastikan kalau mereka adalah sumber yang bisa diandalkan. Yang kedua, dan yang paling penting, aku nggak terima segala macam bentuk hujatan atas alasan yang nggak logis, apapun itu. Kalau kalian cuma mau menghujat karena cemburu, berarti kalian sangat nggak dewasa dan memalukan. Aku di sini mau berbagi kesenangan, terutama untuk mereka yang nggak bisa hadir untuk melihat penampilan SHINee di Jakarta. Terima kasih.
Satu lagi. Sebenarnya aku sudah dapat kabar tentang kedatangan SHINee ke Indonesia beberapa bulan sebelum konser berlangsung, tapi baru sekitar tiga minggu sebelumnya aku dapat konfirmasinya. Jadi aku harus jujur di sini, bahwa pengaturan dan koordinasi antara Arirang dan IDK (organizer lokal) nggak begitu bagus. Informasinya selalu berubah, dan terus terang aku kaget waktu tau acaranya gratis. Aku nebak pasti ujung-ujungnya bakal ricuh juga, dan ternyata aku benar, kan. Banyak fans teriak-teriak, nangis (bahkan ada yang ngancem bunuh diri segala) gara-gara nggak dapat tiket. Secara pribadi aku beranggapan kalau Arirang sedikit menggampangkan situasi dan antusiasme fans K-Pop di Indonesia. Mereka syok ngeliat ketertarikan yang luar biasa terhadap datangnya SHINee ke Indonesia. IDK sudah  memperingatkan mereka soal ini, tapi nggak mungkin juga kan kalo mereka bilang “Apa gue bilang” ke Arirang?  Aku sudah mencoba dan mengalaminya sendiri betapa susahnya dapat itu tiket (2.500 tiket di dalam gedung dan sekitar 1000 di luar). Karena itu aku sangat, sangat, sangat berterima kasih pada semua pihak yang sudah bantu aku dapetin tiket itu buat aku dan teman-temanku. Terima kasih banyak untuk semuanya yang sudah menyediakan informasi keberadaan SHINee selama perjalanan mereka di Jakarta. Aku berhutang banyak sama mereka.
Jadi, inilah pengalamanku nguntit mereka.
SENIN
Sehari sebelumnya, temanku yang kerja di tim EO kasih tau aku kapan SHINee akan sampai di bandara Soekarno-Hatta. Dia minta aku untuk ngajak beberapa teman supaya terlihat bahwa mereka disambut beberapa fans. Tapi ternyata berita ini bocor oleh sebuah fansite dan menyebar kayak api kebakaran. Aku sampai di bandara sekitar jam 2 siang, beberapa jam sebelum SHINee mendarat. Di sana sudah banyak fans yang nunggu, tapi kalau boleh jujur, sebenarnya nggak begitu banyak juga sih.
Waktu SHINee datang, keliatannya mereka nggak akan keluar dari pintu terminal biasanya. Aku menghubungi sumberku dan diberi tau kalau SHINee akan keluar dari terminal 2D, bukannya 2F, karena bus dan beberapa mobil polisi diparkir di sana. Waktu aku sampe di terminal 2D, cewek-cewek udah teriak-teriak aja, jadinya aku lari. Aku hampir aja ngelewatin mereka, atau mungkin aku memang ngelewatin mereka. Hanya saja aku sempat ngeliat sekilas ujung hoodie Jonghyun dan manager Jin (karena dia bener-bener tinggi) *mungkin maksutnya si raksasa itu di sini manajer Gyeongsik ya -red* , tapi nggak bisa liat yang lainnya.  Aku ikutin mereka ke bus, diantara cewek-cewek teriak berasa kayak suara tawon. Sementara itu gerak SHINee cepet abis, dan mereka naik ke bus tanpa halangan apapun. Aku sempat ngeliat sosok punggung Taemin dan Minho dari samping, tapi nggak sempat liat Onew. Terus, tiba-tiba aja sebuah siluet muncul dari jendela, dan cewek-cewek mulai teriak lagi. Tapi cowok itu cuma nurunin tirainya. LOL, aku sempat nangkep Key melambaikan tangan ke keramian, .. dia manis banget!
Beberapa saat setelah bus SHINee berangkat, aku sama teman-teman langsung ke mobil. Kami liat busnya parkir di ujung pintu keluar bandara, tapi polisi nyuruh kita pergi. Jadi kita pergi dan parkir di pombensin, nunggu bus mereka lewat. Kami ngeliat bus SHINee muterin bandara sekali lagi, kurasa sih sekalian nunggu lalu lintasnya aman. Setelah nunggu hampir satu setengah jam, kami masih belum liat apa-apa. Kami tau mereka akan menuju ke Ritz Carlton, jadi kami memutuskan untuk ke hotel dulu sebelum mereka dan cari mereka lagi di sana. Baru belakangan kami tau ketika sampai di jalan tol, SHINee pindah kendaraan dari bus ke mobil. Itu kenapa waktu kami nggak bisa kejar mereka lagi, karena yang kami kuntit itu busnya.  Tapi kami sempat ngeliat mereka masuk ke hotel, sih.
Kami parkir mobil di basement dan masuk ke hotel, langsung ke ruang konferens. Tapi jelas aja kami nggak bisa masuk ke dalam, malah disuruh pergi sama si sekuriti karena lantai itu sudah dipesan Arirang secara privat buat acaranya. Sebenarnya bagus juga kami datang pakai mobil pribadi. Banyak fans yang nggak ada mobil nggak bisa masuk dan akhirnya cuma bisa nunggu di depan hotel, sia-sia. Jadi waktu sekuriti nyuruh kami pergi, kami naik ke lantai atas dan makan siang yang udah telat banget di restoran hotel. Cuma Tuhan yang tau betapa laparnya kami saat itu. Aku nggak bisa makan apa-apa karena takut muntah mikirin ngelewatin saat-saat di mana aku mungkin bisa ketemu SHINee.
Aku nggak berhenti ngecek kalau-kalau konferensi persnya udah mulai atau belum. Waktu aku bener-bener ngecek, aku dan teman-teman turun ke lantai bawah yang udah kosong dengan ruang konferens yang sudah tertutup rapat dan sekuriti dimana-mana. Ada beberapa fans di sana, termasuk kami, yang kemudian coba buat ngintip lewat kaca besar. Aku menyelinap di antara mereka, sampai akhirnya … ta-daa~ di sanalah SHINee.
Aku bener-bener nggak bisa menjelaskan sensasi pada akhirnya bisa ngeliat mereka dengan mata kepalaku sendiri, karena sampai hari ini, aku bahkan masih belum bisa percaya. Aku liat mereka duduk sebelahan;  Taemin, Onew, Jonghyun, Minho, dan Key. Taemin nggak banyak tersenyum dan ngeliat sekilas ke arah kami diluar pintu sekali atau dua kali. Onew juga nggak banyak senyum, dia keliatan capek banget. Jonghyun terus-terusan ngeliat kami, meski nggak banyak senyum juga , mungkin dia heran kali ya ngeliat apa yang orang-orang aneh ini lakukan gerumunan di luar pintu. Lucunya, Minho malah keliatan relaks dan ngobrol banyak sama Key. Aku ngeliat moment MinKey sekali. Key kayak ngambil sesuatu di bibir Minho dan tiba-tiba aja aku teriak gitu, hehe..  (mereka OTP  [one true pairing -red] yang paling oke!). Key juga nggak banyak ngeliat ke arah kami, dia nggak berhenti minum air mineralnya seperti Onew, Jakarta bener-bener panas hari itu. Tapi ada suatu kali waktu Key ngeliat ke arah kami, terus senyum. Ya Tuhan, makin hari aku makin suka aja sama dia. Key bener-bener nyenengin. >.<
Konferensi persnya nggak berjalan lama, mereka buru-buru pergi waktu acaranya selesai. Aku tau bakal ada gala dinner dan firasatku bilang bahwa SHINee bakal datang ke sana. Tapi pihak event organizer dengan pintarnya bersiasat bilang  kalau SHINee nggak bakal datang ke gala dinner. Fans lain mengira SHINee balik ke hotel, jadi mereka langsung pergi ke Hotel Mulya, di mana rumornya SHINee nginap di sana. Tapi aku nggak gitu aja langsung percaya karena sumber-sumberku nggak bilang kalau SHINee ninggalin Ritz-Carlton, dan nggak mungkin banget kalo SHINee nggak datang ke gala dinner. Itu kan acara kedutaan, nggak sopan  kalau mereka nggak datang. Jadi aku nunggu dan terus nunggu. Bahkan temenku aja yang juga nguntit SHINee di bandara sudah pulang, sementara aku milih tinggal di sana dengan noona-noona edan dan menunggu informasi di mana keberadaan SHINee. Oh, jadi di sinilah ada pengalaman lucu. Waktu aku ke toilet, temanku ngirim pesen di BBM kayak orang gila, dan pas aku keluar,.. udah terlambat. Ternyata mereka ngeliat Minho jalan di koridor lantai dua. Mereka manggil-manggil dia dan Minho sempet ngeliat mereka sebelum ke ballroom ngikutin gala dinner. Sial. Konon ada juga beberapa fans yang ketemu Taemin, dan si maknae itu kasih mereka tanda hati dengan jari-jarinya yang kurus. Aw <3
Btw, ternyata emang bener SHINee ada di gala dinner. Waktu itu, Ritz-Carlton nggak begitu ramai karena fans udah pindah ke Hotel Mulya. Temanku nyuruh pulang karena dinner itu hanya untuk tamu undangan, tapi aku nggak mau nyerah. Moodku lagi bagus banget hari itu. Waktu itu masih ada dua jam sebelum gala dinner selesai dan aku ngerasa apapun bisa terjadi. Siapa tahu mungkin ada yang kasian sama aku dan ngasi undangan makan malam, kan? Dua temanku yang punya undangan udah ada di dalam dan mereka sms bilang “ONEW 5 METER DI DEPAN GW!” dan aku rasanya pengen nangis. Jadi aku kumpulin segenap keberanianku dan masuk ke ballroom. Untungnya aku pakai pakaian yang pantas waktu itu. Jadi aku belajar, kalau mau nguntit mereka ,kita harus pakai baju yang bagus karena kita ngga tau idol kita bakal ke mana. Jadi aku naik ke atas dan berbaur dengan lainnya. Ini jantung rasanya udah berdetak cepat banget waktu aku ngelewatin pintu. Lalu hal berikutnya yang aku tau, aku udah di dalam.
Aku membeku sekitar lima detik, nungguin satpam nyuruh aku keluar, tapi ternyata nggak ada sama sekali tuh,  dan aku masih di dalam. Kalo nggak ingat aku lagi di mana, aku pasti bakal teriak dan lari-lari di dalam ballroom itu . Aku buru-buru nyuruh temenku di luar buat masuk ke dalam, karena beneran, AKU BISA MASUK KE SANA, GILAAAAA! Waktu akhirnya aku bisa kembali normal lagi, aku cari temenku yang ada di ballroom, tapi susah banget karena semuanya make baju item. Tapi lagi-lagi Terima Kasih Tuhan karena Kau menunjukkanku  rambut Taemin yang pirang itu, yang bersinar begitu cemerlang di kegelapan, jadinya aku tau SHINee duduk di meja depan. Aku ke sana dan datengin temanku, yang nggak berhenti ngeliatin SHINee  di depan mereka. LOL kakiku mendadak gemeteran dan satu-satunya hal aku butuhkan saat itu adalah, duduk.
Sayangnya, satu-satunya kursi yang kosong cuma ada di belakang ruangan. Kami semua duduk di sana dan menikmati penampilan Naomi dan tim bela diri Korea. Tapi jujur, aku nggak peduli soal itu. Aku ngeliatin  SHINee dengan mata selebar mungkin kayak gini . Terus ada juga bela diri lucu dari Jump. Katanya itu terkenal banget di Korea dan susah buat nontonnya gara-gara tiketnya mahal banget. Poinnya sih, kami sangat beruntung bisa nonton gratis. Tapi coba tebak? AKU NGGAK PEDULI! xD Yang kulihat tuh Minho nonton pertunjukan serius banget dan aku dalam situasi ber- ‘AAAAAAWWWWW ‘ di dalam hati ngeliatnya. Maksudku, dia asyik banget nonton acara itu dan aku seneng banget bisa menyaksikan dengan mata kepala sendiri kalau Minho itu ternyata orangnya perhatian. Dia ngakak berat waktu cast ngelakuin hal yang lucu di atas panggung dan menatap dia yang lagi tertawa itu bener-bener moment berharga. *NANGIS*
Setelah beberapa saat ngumpulin keberanian, aku memberanikan diri jalan ke meja mereka dan ngambil foto. Aku pura-pura memotret panggung, padahal aku lagi ngambil foto mereka. Aku matiin lampu flash supaya nggak ada yang merhatiin. Sebetulnya aku pengen ke depan supaya bisa ngambil foto mereka dari depan, tapi nggak berani. Jadi aku memuaskan diri mengambil foto mereka yang lagi asik nonton pertunjukkan.
OMG mereka bener-bener di depan aku. Aku bisa aja peluk mereka dari belakang kalo aku cukup sinting buat ngelakuin itu. MEREKA BENERAN DI DEPANKU! Aku bisa liat Onew keliatan capek banget. Aku bisa liat gimana Taemin ketawa waktu ada yang lucu dari pertunjukan di atas panggung (Aku nggak ngerti mereka bilang apa), dia bakal tepuk tangan dan lompat dari duduknya. OMG DIA BENER-BENER KAYAK ANAK KECIL! <3
Aku tau betapa capeknya si Key. Dia ngobrol sama Jonghyun sesekali waktu, tapi sisanya, dia cuma diam. Jonghyun juga diam. Kayaknya dia capek juga. Kadang dia merenggangkan badannya sesekali. Beberapa kali pas Jonghyun dan Key balik badan waktu stretching, aku buru-buru ngumpetin kameraku, Aku takut Jonghyun ngenalin aku, karena aku ada di sana waktu konferensi pers dan di sana lagi di belakang mereka pas gala dinner. Oh, oke, jadi itu sebabnya ini disebut nguntit.
Tapi momen yang paling aku suka adalah waktu aku liat Minho nonton pertunjukan. Di sanalah dia, secara nyata, nonton dengan serius. Tawanya benar-benar berharga. Waktu dia ketawa, bibirnya bakal terbuka dan berbalik ngeliat Jonghyun, ngebahas soal lucunya apapun itu yang dia tonton, terus balik lagi ke atas panggung. Yep. JongHo is real. LOL
NGOMONG-NGOMONG, inilah bagian paling menarik. Waktu penampilan Jump selesai, SHINee mendadak berdiri dan aku panik karena kameranya masih di tanganku. Aku cepet-cepet ngumpetinnya di belakang punggung, dan TERIMA KASIH TUHAN SHINEE JALAN DI DEPAN AKU. Aku udah berasa pengen pingsan aja. OH MY GOD MEREKA BENERAN DEKAT BANGET SAMPAI AKU BISA LIHAT NODA DI WAJAH ONEW. Ya, keliatannya  kulit Onew sedang nggak bagus karena kebanyakan make up. Dia kelihatan capek banget. Taemin juga. Key juga jalan di depan aku dan aku liat sama sekali nggak ada sisi feminim dalam diri dia. Serius deh. Key itu MASKULIN abis. Dia jalan tinggi tegak kayak prajurit. Tiba-tiba aja aku jadi mikir dari mana image divanya itu muncul, karena aku nggak liat satupun ke-Diva-an dalam dirinya. Minho masih keliatan relaks, jadi bikin aku penasaran kalo dia pernah bad mood sekali aja. Ada sedikit senyum di wajahnya dan dia jalan gitu aja. Lalu Jonghyun jalan ngelewatin aku.
Gila, jantungku langsung dag dig dug nggak karuan waktu Jonghyun ngelewatin aku.  DIA. BENERAN. DI. DEPAN. AKU. bahkan aku bisa cium dia kalau aku mau. Tapi bukan itu aja yang bikin jantungku jadi nggak karuan. JONGHYUN ITU BENER-BENER GANTENG ASLINYA. Beneran deh Minho itu CAKEP aslinya, tapi Jonghyun itu MENAKJUBKAN (sampe kehabisan kata buat nerjemahinnya .. *ngelap keringet* -red). Yep, dia memang nggak setinggi yang lainnya, tapi ada sesuatu tentang cara dia jalan, cara dia berdiri, cara dia membusungkan bahunya yang lebar itu, cara dia bikin ekspresi mukanya yang datar sepanjang hari itu bikin aku tertarik. Dia memang gitu dan aku jatuh sama dia. Dada Jonghyun keliatan nyaman kalau dipeluk dan kulit wajahnya itu LICIN ABIS. Tadinya aku selalu berpikir kalau kulit Jonghyun agak kekuningan kalau di video, tapi waktu dia ngelewatin aku, kulitnya putih pucat dengan bintik-bintik pink di pipinya.
Oke, kembali ke dunia penguntitan. Aku liat SHINee jalan dikelilingi bodyguard ke meja di mana duta besar Korea untuk Indonesia duduk. Mereka membungkuk untuk memberi hormat lalu keluar dari ballroom. Kupikir tadinya mereka mau ke backstage buat naik panggung, jadi aku tinggal di sana. Cuma satu temanku aja yang ngikutin gerombolan itu. Setelah beberapa menit, dia sms aku dan bilang “Gw ngobrol sama Minho.” Sumpah rasanya pengen banget aku nangis.
Ternyata SHINee nggak tampil malam itu. Mereka balik dan aku pengen banget nangis karena nggak liat mereka pergi, tambah lagi aku ngelewatin kesempatan buat ngobrol sama Minho. Aku suruh temen aku buat cerita kejadiannya sedetail mungkin > Jadi dia pura-pura nggak tau gerombolan apa yang dia ikutin, dan jalan di antara Key sama Onew. Tiba-tiba saja Onew berhenti jalan dan menyilakan temen aku itu buat jalan duluan. OMG ONEW BARU AJA NUNJUKIN GAYA ‘LADIES FIRST’ NYA DENGAN SOPAN DAN AKU MAKIN GILA DENGERNYA! Temen aku itu bener-bener berusaha buat tetep keliatan cool, sambil senyum dan bilang terima kasih ke Onew. Ada beberapa fans yang nunggu buat ngambil foto mereka. Ada seorang cewek yang over-excited buat ngambil foto Minho sambil teriak ”MINHO-SSI! MINHO-SSI!” dan akhirnya didorong manajer SHINee. Jadi teman aku ini langsung bilang ke dia, “Hey, jangan gitu.” Minho ternyata denger dan ngeliat ke arah dia sambil ngomong, “Yeah, Don’t do that.” dalam bahasa Inggris.
Jadi, … aku bisa mati sekarang?
Lalu SHINee balik ke hotel dan aku jadi pengen nangis lagi tiap keingetan aku nggak nganter mereka sampe ke pintu hotel  . Tapi setelah beberapa menit, ternyata ada gerombolan lagi dan dan GILAAA SHINEE NGELEWATIN AKU LAGI. Onew masih keliatan capek berat, Taemin dengerin iPodnya dengan earphone nancep di telinga, keliatan capek juga, Jonghyun masih masang ekspresi datarnya, dan  Minho masih keliatan relaks, and Key juga masih keliatan capek juga. Masing-masing mereja bawa 1 atau dua tas dan balik lagi ke ballroom. Kupikir tadinya mereka bener-bener bakal tampil, jadi kami ikutin mereka buat ke ballroom, yang ternyata mereka keluar hotel lagi dari pintu sebelahnya, dan nggak balik lagi.
Belakangan aku baru tau kalau SHINee  ternyata memang nginep di Ritz-Carlton, bukannya Mulya hotel. Hotel mulya itu cuma buat umpan bohong-bohongan aja. Sumpah, Arirang emang pinter.
SELASA
Aku ngerasa udah dapet banyak di gala dinner. Aku cuma pengen ngeliat mereka, dan aku udah liat, jadi aku udah nggak minat lagi buat nguntit mereka, karena seriously, nguntit itu capek. Beberapa orang tanya kalau aku bakal nguntit mereka lagi pas sarapan dan aku dengan datar jawab kalau aku lagi di kampus. Hal terpenting yang aku kejar dari kunjungan SHINee di sini sebenernya bukan penampilan mereka, tapi bentuk nyata dan pribadi mereka. Dan akupun udah menyaksikannya dengan mata kepalaku sendiri. banyak orang bilang ke aku dengan bangganya gimana mereka bisa nyentuh SHINee di kericuhan waktu di airport, dan sebenernya, itu bikin aku jijik. Nggak sopan deh nyentuh orang tanpa sepengetahuan mereka. Dan kalau aku jadi SHINee, aku bakal ngeri ngeliat orang mencoba buat nyentuh aku. Bukannya ngeliat aja udah cukup? Aku bener-bener pengen tau apa yang ada di dalam kepala para fans itu waktu mereka berlomba-lomba buat nyentuh SHINee, bayanginnya aja udah bikin merinding.
Anyway, aku pergi ngeliat konsernya setelah kuliah selesai. Jalanan macet gara-gara3,500 fans juga sama-sama pergi ke Senayan buat liat  SHINee.
Waktu kami udah di dalam venue, yang punya acara nunjukin beberapa K-POP MV buat ditonton sambil nunggu pertunjukannya dimulai. Orang-orang udah pada TERIAK aja dimana-mana, dan teriakannya makin keras waktu lampu mati dan pertunjukannya dimulai. Sebelum pertunjukannya dimulai, kami dikasih tau supaya nggak berdiri selama acaranya berlansung. Dan aku bener-bener berusaha untuk mematuhi peraturan itu.
Pertunjukannya asik juga sebenernya, dengan beberapa pertunjukkan dari dua negara, Korean dan Indonesia. Mereka muterin video tetang persahabatan Korea dan Indonesia yang udah dibangun sejak 40 tahun lalu. Ada juga tari Saman dari anak-anak yang sama yang nari bareng Taemin di Star King. Terus ada juga penampilan tari Pendet, yang dapet banyak sorakan. Ternyata waktu itu Taemin keluar dari backstage buat ngintip penampilan tari pendetnya, dan fans ngeldiat dia.
Waktu saatnya SHINee tampil, anak-anak ini langsung menggila. Semuanya mereka berdiri, bahkan sampai ada yang naik ke atas kursi. Karena aku harus bikin fancam, aku nggak punya pilihan selain naik ke kursi juga. Gila teriakan orang-orang bikin pekak telinga. SHINee nampilin Ring Ding Dong, dan sejujurnya,  aku nggak ngerasa ada yang spesial ngeliatnya. Pertama, karena keliatan jelas kalau mereka semua kecapekan. Kedua, aku udah puas ngeliat mereka di gala dinner. Ketiga, aku udah ngeliat mereka yang asli, dan aku tau senyum itu cuma ekting aja, karenya kenyataannya mereka semua kecapekan. Itulah kenapa aku salut sama Key, dia pantes diceritakan  di satu paragraf rsendiri.
Meskipun Key keliatan capek, dia juga yang bikin suasana lebih meriah. Dia yang teriak, bersorak, dan yang paling menghibur. Dialah yang bikin panggung mereka hidup. Ketika saatnya buat mereka memperkenalkan diri, Onew sama Jonghyun nggak banyak ngomong (padahal biasanya mereka yang paling cerewet). Key yang banyak ngomong buat mereka, aku rasa sih karena dia juga yang penguasaan bahasa Inggrisnya paling bagus di antara yang lain. Waktu yang lainnya cuma memperkenalkan dirinya dengan singkat, Key berteriak dengan bangga siapa dia, ”Hi everyone! I’m SHINee’s Key!” Ya Tuhan, I love him so much. Aku salut sama etos kerja dan dedikasinya. Dia itu bener-bener profesional. Dia yang bikin panggung jadi lebih rame, dan itu dilakukannya sendiri.  Dan dia keliatan SAAAAAAAANGAAAAATTTTTTTTTTT keren. Ampuh deh, dia cakep abis, aku jadi bingung antara ngeliatin dia atau Jonghyun.
Oke, balik ke performance. Waktu mereka selesai  performing Ring Ding Dong, mereka langsung berbaris dan Key nyapa penonton. Dia bilang, “Kalian mau lagi? Mau denger Lucifer? Oke! HERE IS LUCIFER!” Dan mereka mulai  perform Lucifer. OMG Jonghyun enak banget suaranya. T____T Bahkan dengan sound system abal-abal yang disediakan EO, Jonghyun masih bisa nunjukin perfomance yang luar biasa keren dan aku beneran hanyut sama suaranya. Dan udah kubilang belum kalo Key keliatan SAAAAAAAAAAAAAANGAAAAAAAATTTTTTTTTT keren? Juga Minho, yang masih dengan ekspresi relaksnya. Dia bikin aku masih cinta aja, karena yang aku liat aslinya nggak beda dari yang kulihat di video, radio, atau  interviews. Dia memang pekerja keras. Minho yang selalu senyum. Dia nggak pernah keliatan bosan atau kesel. OMG dia sempurna banget. >.<
Waktu Lucifer selesai, MC naik ke atas panggung dan minta mereka untuk ngenalin diri lagi. Mereka semua ngomong sedikit bahasa Korea, dan aku nggak begitu ngerti mereka bilang apa. Kebanyakan Minho yang ngomong, dan hal selanjutnya yang aku tau, Onew tiba-tiba aja teriak “I LOVE YOUUUUUUUUUUU!” dan orang-orang di venue langsung gila semua. Mereka lalu nampilin Hello dengan senyum di wajah. Ada sekali waktu saat perform Hello Onew nggak dapet nadanya, kayaknya dia nggak bisa denger suaranya sendiri, karena sound systemnya jelek. Tapi penampilan mereka oke sih. Kalau boleh jujur, panggung mereka kali ini sedang-sedang saja. Tapi sensasi ngeliat mereka live itu yang bikin WOW dan ini mengalahkan segalanya. Tapi seriously, penampilannya nggak bagus, karena mereka semua kecapekan.
Pas Hello selesai, mereka membungkuk untuk terakhir kalinya waktu balon-balon dan confetti menghujani panggung. Taemin sempet ngelempar-lempar balok sessat, terus mereka keluar panggung dan Key teriak  ”I LOVE YOU! I LOVE INDONESIA!” sebelum menghilang. OMG aku makin cinta aja sama mereka. Mungkin itu cuma  fanservice, tapi emang gitulah usahanya buat bikin fans seneng dan itu sangat aku hormati.
Dan akhirnya datang juga pada bagian yang bikin orang mulai kehilangan akal sehat, “Fans incident”. Aku ada di sana meski aku nggak bener-bener ngeliat, tapi semua teman-temanku di sana. Aku juga udah mencocokan cerita dan semuanya pas. Jadi aku yakin inilah yang terjadi saat itu.
Oke, para fans bener-bener gila waktu SHINee keluar dari venue untuk naik ke bus. Kebanyakan dari mereka yang nggak bisa liat di dalam hall, frustasi buat liat SHINee. Aku kasih tau kalau Key, Minho, dan Jonghyun naik ke bus tanpa tersentuh. Beberapa fans memang narik-narik baju Onew dan Taemin tapi mereka langsung dipinggirin oleh sekuriti. Rumor tentang fans narik rambut Onew itu nggak bener. Tapi memang bener kalau mereka narik pakaian mereka, hanya aja Jonghyun, Key, dan Minho sama sekali nggak tersentuh. Tentang cidera Jonghyun, menurut EO, Jonghyun udah nggak fit sejak pertama dia datang ke Jakarta. Waktu aku nonton penampilan mereka, aku memang berpikir kalo Jonghyun keliatan nggak sehat. Tapi yang jelas, mereka semua keliatan sangat capek. Jadi inilah informasi yang kami dapat dari supir bus. Situasinya lagi kacau-kacaunya, dan itu bikin SHINee sulit naik ke bus. Jonghyun nggak liat di mana dia jalan dan kepleset ke dalam selokan. Waktu sampai di bandara, lagi-lagi Jonghyun kepleset, dan kupikir itu yang bikin cideranya jadi makin parah. Itu kenapa di harus dipapah dan akhirnya digendong si manajer raksasa masuk ke airport. Yang lainnya sama sekali nggak tersentuh di sana. Dan ya,  airport pun juga dipenuhi oleh fans. Mereka semua berusaha buat nyentuh SHINee, tapi sekuriti berhasil dengan sekuat tenaga ngelindungin mereka. Jadi kesimpulannya, apapun yang melukai anggota SHINee BUKAN ulah dari fans. 
Aku bener-bener tersinggung berat baca artikel AllKpop tentang masalah ini, terutama waktu mereka meng-quote SME yang bilang bahwa fans Indonesia adalah penyebab SHINee cidera. Itu nggak benar. Meskipun penyebab cidera Jonghyun masih belum dikonfirmasi sampai sekarang, nggak ada yang nyentuh Key. Aku sering banget denger tentang yang katanya Onew sama Taemin ditarik-tarik, tapi SAMA SEKALI NGGAK ADA yang nyentuh Key, Jonghyun atau Minho. Aku kesel abis sama SME karena menyalahkan fans Indonesia seperti itu. Jelas aja mereka nggak akan ngaku kalau kecapekan itu yang bikin Jonghyun dan Key sakit. Aku ngakuin kalau fans Indonesia memang keterlaluan, tapi bukan mereka yang nyakitin SHINee.
Tolong jangan salah paham. Aku marah karena SME bikin nama Shawol Indonesia jadi jelek, tapi aku bisa ngerti kenapa mereka ngelakuin itu. Mereka kan juga perlu membela diri. Tapi aku minta kalian berpikir logis dengan seluruh situasi yang ada dan percaya apa yang kami bilang. Siatuasinya memang kacau, tapi sekali lagi bukan Shawol Indonesia yang nyakitin mereka. Para sekuriti berhasil dorong mereka jauh sebelum mereka bisa mendekat
Tapi akhirnya  SHINee sampai di airport dengan selamat, dan menurut beberapa saksi mata, mereka keliatan baik-baik aja. mereka nggak terlihat kesel atau gimana. Aku juga udah liat foto mereka dan kurasa mereka keliatan oke, kecuali Jonghyun tentunya. Aku harap Jonghyun dan Key cempet sembuh, dan aku harap SME akan lebih perhatian ngerawat artis-artis mereka. SHINee ke Indonesia cuma dikawal 5 bodyguard, gila kali tuh SME.
Terima kasih banyak SHINee buat petualangan 2 hariku. Udah kangen aja sama kalian. <3
*fyuuh, akhirnya selesai juga. Terus terang saya deg”an waktu nerjemahin diary ini, terutama dia bagian akhir ceritanya. Rumor yang beredar tepat seperti yang saya denger beberapa bulan lalu, yang bikin saya mencak-mencak sendiri nggak terima adek” saya ini disakitin gitu, kan kasian mereka udah capek. Seperti yang saya bilang sebelumnya, mungkin ini akan jadi bacaan yang sangat kontroversial, jadi kalau mau  komen tolong dijaga bahasanya ya, .. kami nggak nerjemahin diary ini untuk menimbulkan kontroversi atau menjatuhkan pihak manapun. Kami ngepost diary ini karena kami pikir rumor-rumor yang beredar ini harus diluruskan, dan supaya nggak menimbulkan banyak kesalahpahaman lainnya. Cobalah untuk berpikir dewasa dan saya akan menantikan anggapan kalian seperti orang yang bermartabat! (gila bahasa gue ..)

Tidak ada komentar:

Posting Komentar